Advertorial

Dispar Kutim Gelar Pelatihan, Harapkan Pokdarwis Tingkatkan Destinasi Wisata di Tiap-Tiap Daerah

KUTAI TIMUR – Pembangunan kepariwisataan ditentukan oleh faktor : skala, kapasitas, kompleksitas dan sinergi.  Setiap destinasi pariwisata yang memiliki bisnis, sosial budaya dan lingkungan, memerlukan pendekatan sistemik dalam integrasi ekosistem kepariwisataan untuk menjamin kualitas aktivitas, fasilitas dan pelayanan yang optimal.

Penggalian nilai lokal diadopsi dalam pembangunan kepariwisataan perlu memperoleh perhatian yang seksama untuk meningkatkan kualitas keunikan, kekhasan, lokalitas dan keutuhan yang menjadi ciri pengembangan destinasi pariwisata.

Dinas Pariwisata (Dispar) Kutai Timur (Kutim) bekerja sama dengan Pusat Studi Kebijakan Nasional, menggelar Pelatihan Dasar Tata Kelola Destinasi Pariwisata di Hotel Royal Victoria Sangatta. Kegiatan tersebut digelar selama tiga hari, dari 6-8 November 2022

Sebanyak 50 orang peserta dari Kecamatan Bengalon mengikuti Pelatihan Dasar Tata Kelola Destinasi Pariwisata yang digelar selama tiga hari oleh Dinas Pariwisata (Dispar) Kutai Timur (Kutim) bekerja sama dengan Pusat Studi Kebijakan Nasional. Para peserta tersebut antara lain 5 orang perwakilan Pemerintah Kecamatan Bengalon, Desa Tepian Langsat 10 orang, Desa Sekerat 15 orang, dan selebihnya perwakilan dari BUMDes yang ada di Kecamatan Bengalon.

Salah satu peserta Pelatihan yakni Nurmukliatim, S.M yang merupakan staf Kecamatan Bengalon mengatakan di Kecamatan Bengalon sendiri masih banyak destinasi wisata yang belum di kelola secara maksimal.“Semoga dengan adanya pelatihan ini bisa menjadi motivasi khususnya Kecamatan Bengalon terutama wisata Pantai Sekerat dan Goa Tewet yang ada di Desa Tepian Langsat,” ucap Nurmukliatim.

Sebagai peserta pelatihan dirinya berharap pelatihan destinasi wisata ini membuka pemikiran pemerintah Kutim dalam mengembangkan destinasi wisata yang ada di Kecamatan Bengalon. sehingga bisa menjadi sumber pendapatan daerah Kabupaten Kutim, khususnya wisata pantai sekerat Desa Sekerat dan Desa Tepian Langsat.“Banyak yang perlu diperhatikan terutama soal pendanaan dalam membangun infrastruktur jalan yang menjadi dasar berkembangnya wisata di Kecamatan Bengalon,” ujarnya.

Nurmukliatim juga mengapresiasi Dinas Pariwisata yang telah menyelenggarakan kegiatan pelatihan dasar destinasi pariwisata tersebut.Ia berharap kedepannya, Dinas Pariwisata bisa mendukung wisata-wisata yang ada di kecamatan maupun di desa-desa di Kabupaten Kutai Timur.“Kami dari desa ataupun Kecamatan Bengalon tidak bisa mengembangkan pariwisata di wilayah kami tanpa ada dukungan dan support dari pemerintah khususnya Dinas Pariwisata,” pungkasnya.(*)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker