Jimmy Kutim: Pembangunan Jalan Kabupaten Harus Jadi Prioritas, APBD Tak Cukup
Sangatta, Journalindonesia.id – Anggota Komisi C DPRD Kutim, Jimmi, menyoroti kondisi jalan kabupaten di Kutim yang masih banyak yang rusak. Ia menilai, perbaikan jalan kabupaten merupakan tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi APBD Kutim tidak mampu mengakomodir perbaikan jalan yang mencapai 1100 kilometer.
“Jalan antara kecamatan yang menjadi kewenangan kabupaten sepanjang 1100 kilometer dan wajar dibangun oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD),” ujar Jimmy, Rabu (1/11/2023).
Jimmy mengatakan, perbaikan jalan kabupaten yang dilakukan oleh pemerintah daerah melalui Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kutim baru mencapai 10 persen.
“Untuk mengejar target dan ketertinggalan perbaikan jalan kabupaten, program pembangunan jalan menjadi rencana pembangunan dan misi pemerintah daerah Kabupaten Kutim,” terangnya.
Namun, Jimmy menilai, pekerjaan kongkrit pembangunan jalan khususnya lewat beton dan semenisasi belum sepenuhnya finis, karena harus dilakukan pengaspalan lagi.
“Kalau semenisasi atau pengecoran itu belum layak dikategorikan jalan. Tapi kalau untuk ketahanan itu oke,” ujarnya.
Ia menambahkan, beberapa kecamatan yang butuh perhatian serius untuk perbaikan infrastruktur jalan diantaranya Muara Bengkal, Muara Ancalong, Rantau Pulung dan beberapa kecamatan lainnya termasuk jalan Provinsi menuju Kabupaten Berau belum maksimal perbaikannya.
Oleh karena itu, Jimmy berharap pemerintah pusat melalui APBN dapat membantu perbaikan jalan kabupaten di Kutim.
“Harapannya APBN terus mambantu kita, karena APBD kita tidak mampu untuk perbaikan 1100 KM jalan,” pungkasnya.(Adv)