Advertorial

Momen Sail Sangkulirang 2024, Bupati akan Ikut Serta

KUTAI TIMUR – Dukungan terhadap sektor kepariwisataan di daerah mempunyai tujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi. Perkembangan pariwisata juga mendorong dan mempercepat pertumbuhan ekonomi. Termasuk pertumbuhan ekonomi di daerah seperti di Kabupaten Kutai Timur.

Dijelaskan bahwa sektor pariwisata dapat menciptakan lapangan kerja, merangsang pertumbuhan industri pariwisata, dan tentu saja UMKM oleh karena itu dengan terpicunya  pertumbuhan ekonomi kecil yang ada di daerah. Pariwisata berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi melalui berbagai jalur termasuk pendapatan sekaligus meningkatkan kesejahteraaan masyarakat yang ada di sekitar area wisata.

Sail Sangkulirang pada tahun 2024 rencana akan dibuka oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Timur. Dan pernyataan terkait Program tersebut diungkapkan langsung oleh Bupati Kutim Drs. H. Ardiansyah Sulaiman, M. Si

Dihadapan awak media, Bupati menjelaskan bahwa makna Sail adalah “Berlayar” yang mana Kutim memiliki banyak potensi wisata termasuk di perairan dan laut yang luas, dengan keindahan hutan dan perkampungan sepanjang perjalanan, yang akan berakhir di karst Sangkulirang.

Drs. H. Ardiansyah Sulaiman, M. Si menjelaskan bahwa “Program tersebut sudah direncanakannya sejak 2014 silam saat dirinya masih menjabat sebagai Wakil Bupati Kutim. Banyak hal telah dipersiapkan dan sudah dimulai, Bupati juga mengungkapkan bahwa mengenai hal tersebut beliau telah mempresentasikan di markas TNI Angkatan Laut beberapa waktu yang lalu.

Bupati juga menyampaikan bahwa  “sudah mempresentasikan beberapa waktu yang lalu di markas TNI Angkatan Laut, sebagai salah satu yang memang harus mengetahui kegiatan Sail Sangkulirang ini,” Ungkapnya. Dari hasil presentasi tersebut, Bupati mendapatkan arahan-arahan yang cukup memuaskan, bahwa program ini dapat dilaksanakan sesegera mungkin.

Sebagai informasi bahwa sebenarnya telah banyak daerah lain (kabupaten)  lain juga telah mengajukan Sail semacam ini, dan beruntungnya Kutim telah mengajukan pada 2021 lalu, karena menurut informasi yang disampaikannya, apabila pengajuan dilakukan pada 2022, maka akan berjalan pada 34 tahun yang akan datang.

Bupati menambahkan bahwa “Beruntung kita sudah mengajukan pada TNI Angkatan Laut pada tahun sebelumnya, karena informasi yang saya dapatkan itu jika mengajukan tahun ini maka prosesnya akan menunggu 34 tahun kedepan,” Jelas Bupati.

Penjelasan terkait beberapa agenda dapat  dimulai pada tahun ini seperti pemilihan spot pemberhentian, sosialisasi pada masyarakat termasuk warga Kecamatan Sangkulirang, berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata, UMKM dan Dinas Pariwisata, perbaikan jalan poros hingga pemilihan jalan alternatif.(*)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker